Sehat Dengan Wortel

Baca Juga

Sehat Dengan Wortel
Oleh Prof Hembing Wijayakusuma


Wortel bagi sebagian masyarakat Indonesia sudah tak asing lagi. Sayuran itu
banyak dijumpai dan harganya terjangkau. Oleh sebagian masyarakat, umbi
wortel sudah lama dikenal sangat baik untuk mata dan menghaluskan kulit.
Namun, tak banyak yang tahu bahwa wortel juga berkhasiat untuk menambah
gairah cinta dan kandungan betakarotennya digunakan sebagai anti-kanker.

Wortel, selain enak dijadikan sebagai sayuran pelengkap untuk sup, cap cai,
asinan/salad, kue, juga sedap dijadikan minuman juice dari wortel mentah.

Kandungan kimia dari wortel: Pada umbinya terdapat gula, karotin, pektin,
aspargin, vitamin A, B, C, D, E, dan vitamin K, serat, lemak, hidrat arang,
kalsium, fosfor, besi, sodium, asam amino, minyak esensial dan betakaroten.

Bagian bijinya mengandung flavonoid, minyak atsiri, termasuk asaron, pinen,
dan limonen, asam tiglat, azaron, dan bisabol, meristisin yang berkhasiat
memberikan efek aprodisiak.

Sedangkan daun wortelnya mengandung paspirine -- suatu zat yang dapat
merangsang kelenjar pituitary (kelenjar di bawah otak) yang memberikan
perintah untuk melepaskan hormon seks. Zat-zat yang terdapat pada wortel
sangat dibutuhkan dalam memicu fungsi kerja kelenjar endoktrin, khususnya
kelenjar adrenalin dan kelenjar kelamin, juga berkhasiat menyuburkan sistem
reproduksi.

Manfaat wortel adalah untuk memenuhi kebutuhan kalsium dalam pembentukan
tulang, anti-kanker, mengatasi tukak lambung, amandel, gangguan kerongkongan
dan pernapasan, tukak lambung, mencegah konstipasi (sembelit), antioksidan,
meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan menghaluskan kulit.

Zat-zat yang terdapat dalam wortel sangat dibutuhkan tubuh, antara lain,
untuk mengatasi masalah seksualitas dengan cara memicu fungsi kerja kelenjar
endoktrin -- khususnya kelenjar adrenalin dan kelenjar kelamin. Selain juga
bermanfaat terhadap sistem reproduksi, dalam hal ini untuk mengatasi
kemandulan dan menyuburkan sistem reproduksi.

Sekadar intermezo, Anda tentunya kenal dengan kelinci. Binatang berkuping
panjang itu terkenal sebagai binatang beranak banyak karena kelinci gemar
sekali dengan umbi wortel.

Dalam sebuah penelitian disebutkan, nafsu birahi yang muncul dari manusia
maupun hewan disebabkan oleh suatu proses biokimia tubuh. Proses tersebut
sangat dipengaruhi oleh faktor luar seperti unsur-unsur alam yang masuk ke
dalam tubuh, baik itu berupa makanan, minuman, atau obat-obatan.
Seperti telah kita ketahui, ada kaitan yang sangat erat antara masakan dan
makanan dengan kesehatan dan pengobatan penyakit. Zat yang terkandung dalam
bahan makanan diserap oleh tubuh. Tubuh yang kekurangan gizi akan menderita
sakit sebaliknya tubuh yang mendapat gizi yang cukup dan sesuai dengan
kebutuhan tubuh berpengaruh terhadap kondisi kesehatannya.

Dengan sedikit pengetahuan, manusia memanfaatkan bahan alamiah tumbuhan obat
yang dikombinasikan dengan bahan makanan alami sehingga akan menghasilkan
masakan atau makanan dengan cita rasa yang enak dan juga berkhasiat sebagai
obat. Sangatlah tepat bila sejak dini dalam lingkungan keluarga diterapkan
pola makan sehat, tidak hanya nikmat untuk disantap namun juga bermanfaat
untuk mendukung kondisi kesehatan, termasuk dalam masalah gairah bercinta
pasangan suami-istri.

(Prof HM Hembing Wijayakusumaadalah Ketua Umum Himpunan Pengobat
Tradisional dan Akupunktur Se-Indonesia (HIPTR)