Ragam Corak Tafsir Al-Qur’An

Baca Juga

Ragam Corak Tafsir Al-Qur’An 

Salam sahabat Islam sekalian, berikut di bawah ini adalah penjelasan singkat tentang ragam corak Tafsir Al-Qur'an yang semoga dapat menjadi pedoman untuk kemudian menjadi ilmu yang bermanfaat bagi kita sekalian, berikut ini adalah ulasannya :

Masing –masing dari Setiap penafsir menghasilkan corak tafsir yang berbeda – beda tergantung dari latar belakang keilmuannya, alirannya , kalam, mahzab, fiqih. Kecenderungan sufisme dari mufassiritu  sendiri sehingga tafsir yang dihasilkan akan mempunyai berbagai corak. Abdullah Darraz mengatakan dalam An-Naba’ al Azhim sebagai berikut : 

“ ayat –ayat Al-quran bagaikan intan , setiap sudutnya memancarkan cahaya yang berbeda dengan apa yang terpancar dari sudut-sudut lainnya, dan tidak mustahil jika kita mempersilahkan orang lain memandangnya. Maka ia akan melihat banyak dibandingkan apa yang kita lihat “


Ragam Corak Tafsir Al-Qur’An
Ragam Corak Tafsir Al-Qur’An 
Diantara berbagai corak itu antara lain sebagai berikut : 

Corak sastra bahasa : 

Munculnya corak ini diakibatkan banyaknya orang nonarab yang memeluk agama islam serta akibat kelemahan orang –orang arab sendiri dibidang sastra sehingga dirasakan perlu untuk menjelaskan kepada mereka tentang keistimewahan dan kedalaman arti kandungan Al-Quran di bidang ini.

Corak filsafat dan teologi : 

Corak ini muncul karena adanya penerjemahan kitap kitap filsafat yang memengaruhi beberapa pihak serta masuknya penganut agama-agama lain kedalam islam yang pada akhirnya menimbulkan pendapat yang dikemukakan dalam tafsir mereka.

Corak Penafsir Ilmiah 

Akibat kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi maka muncul usaha usaha penafsir AL-Quran sejalan dengan ilmu yang terjadi. 

Corak Fiqih 

Akibat perkembangan ilmu fiqih dan terbentuknya corak –corak madzhab-madzhab fiqih maka masing masing golngan berusaha membuktikan kebenaran pendapatnya berdasarkan penafsiran-penafsiran mereka terhadap ayat -ayat hukum .

Corak Tasawuf 

Akibat munculnya gerakan –gerakan sufi maka muncul pula tafsir – tafsir yang dilakukan oleh para sufi yang bercorak tasawuf.


Corak sastra budaya kemasyarakatan

Corak ini dimulai pada zaman atau masa Syaikh Muhammad Abduh yang menjelaskan petunjuk –petunjuk ayat Al-Quran yang berkaitan langsung dengan kehidupan masyarakat, usaha-usaha untuk menanggulangi masalah – masalah mereka berdasarkan petunjuk ayat –ayat dengan mengemukakan petunjuk tersebut   dalam bahasa yang mudah dimengerti dan indah didengar.

Demikian penjelasan singkat artikel di atas, selamat beraktifitas serta sukses selalu menyertai anda dan tak lupa pula semoga segala aktifitas kita dapat bernilai ibadah di sisi Allah Swt aammiinn..  

“ Sekian dan terimaksih semoga bermanfaat “