Baca Juga
1. Simpan dalam kulkas
jika disimpan dikulkasbbisa bertahan seminggu, hal lang yang perlu disiapkan adalah kertas koran 2 lembar seukuran luas toples, dan toples kedap udara.
letakkan kertas koran seukuran luas toples, sebagai alas di dalam toples, letakkan kroto diatasnya. setelah itu koran yang ke 2 taruh diatasnya. tutup rapat toples yang sudah berisi kroto. masukkan ke dalam kulkas.
fungsi koran di atas adalah untuk menyerap air di dalam toples sehingga kroto tidak basah yang berujung membusuk.
2. Tanpa kulkas
cara ini saya temukan karena di rumah belum ada kulkas. cara ini bisa mempertahankan umur kroto lebih dari 2-3 hari. hal yang terpenting adalah selalu di cek sebelum diberikan dan 2 kali sehari dijemur agar tidak lembab yang berakibat kroto berjamur.
NB : utk cara ini kroto yang di pilihbadalah kroto yang semut rang rangnya masih ada/hidup. bukan kroto yang semut rang rang sudah dipisahkan. karena semut rang rang berfungsi untuk menjaga kroto tetap awet tidak mudah membusuk.
alat2 yang dibutuhkan antara lain:
1. ember/besek yang dimodifikasi
2. kertas koran
3. pelumas/ vaslin.
4. Wadah bekas kroto
cara pembuatan :
1. buat alas dan penutup menggunakan koran sesuai bentuk ember/besek. ( besar alas sesuai alas ember dan besar penutup sesuai besar mulut ember.
2. Letakkan kertas wadah kroto di dalamnya.
3. Masukkan kroto.
4 . tutup ember dengan kertas koran penutup.
5. Gantung ditempat yang teduh.
6. 2 hari sekali dijemur agar kertas koran tidak lembab. Jika lembab kroto mudah berjamur.
1. ember/besek yang dimodifikasi
2. kertas koran
3. pelumas/ vaslin.
4. Wadah bekas kroto
cara pembuatan :
1. buat alas dan penutup menggunakan koran sesuai bentuk ember/besek. ( besar alas sesuai alas ember dan besar penutup sesuai besar mulut ember.
2. Letakkan kertas wadah kroto di dalamnya.
3. Masukkan kroto.
4 . tutup ember dengan kertas koran penutup.
5. Gantung ditempat yang teduh.
6. 2 hari sekali dijemur agar kertas koran tidak lembab. Jika lembab kroto mudah berjamur.